GROBOGAN - Menjadi bagian dari anggota Satgas TMMD bukan kali pertama dilakoni oleh Pratu Sandi dan Pratu Muslim, Satgas TMMD yang dari Satuan Yonif 410/Alugoro ini. Dan saat menjadi bagian dari pasukan TMMD itu benar-benar ditunggu.
Dengan bergabungya TNI yang terlibat dalam Satgas TMMD mereka merasakan suasana seperti dikampung halaman masing-masing, mengingat kehidupan dimasa lampau sebelum menjadi seorang prajurit, mayoritas mereka sorang pekerja keras yang selalu membantu orang tua. Kadang mencari rumput untuk pakan ternak kadang juga sebagai buruh tani serabutan.
''Saya sudah sering diterjunkan di lokasi TMMD, untuk TMMD di Desa Cangkring ini kalau tidak salah merupakan kali ke tiga menjadi anggota satgas TMMD, '' terang Pratu Sandi.
Dikemukakan, tugas di momen TMMD sangat diharapkan, karena bisa dekat dengan warga yang beraneka ragam. ''Saya sangat rindu sekali untuk menjadi anggota Satgas TMMD, karena dengan TMMD saatnya kami-kami sebagai prajurit bisa dekat dengan warga, seperti pulang kekampung halaman dan bercengkrama dengan keluarga kami , “bebernya.
Untuk TMMD Reguler ke - 117 Kodim 0717/Grobogan, di Desa Cangkring, Kecamatan Tegowanu, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, seperti biasa, Pratu Sandi dan Pratu Muslim maksimal kerja di lokai TMMD. Di sela-sela waktu istirahat meluangkan waktunya menyambangi dan membantu Kasmadi (53) salah satu warga desa sasasran yang panen kacang sendirian.
Baca juga:
Danki Satgas TMMD Bakar Semangat Anggota
|
“Kami tak tega melihat orang yang sudah kami anggap sebagai keluarga mangalami kesulitan, sebagai seorang Prajurit TNI tentunya, mempunyai respek untuk ikut ambil bagian”, pungkas Sandi.
“Kami sangat senag dan bangga dengan TNI Satgas TMMD yang sudah hampir satu bulan berada disini, mereka tidak pernah menjaga jarak dengan kita-kita sebagai warga desa, seperti sekarang ini saya lagi panen kacang sendirian karena anak-anak kami sudah pada berumah tangga dan tempat tinngalnya jauh yaitu di Kabupaten Demak, tanpa saya minta pak Tentara membantu panen kacang dengan menahan rasa katal dan perih ditanganya, terima kasih pak Tentara”, ucap Kasmadi.
Jurnalis : Wawak